Senin, 18 Maret 2013

pangeran putih abu-abu

aku suka setiap kali kita bertemu di stasiun pagi itu
stasiun yang kini tinggal kenangan karena kini kau tak pernah kembali ke sana

aku suka setiap kali memandang wajahmu yang sedikit mengantuk setiap paginya
wajahmu yang polos terlihat begitu menawan di mataku

aku suka setiap kali mendengar kata-kata darimu
karena hanya kaulah yang dapat membuatku tenang
mempertahankan kewarasanku di tengah semua pilu yang ku rasakan

kau selalu dapat membuatku tegar dan bertahan
meskipun kau tak pernah menyadarinya

selalu aku yang memandangmu meski tak pernah kau pandang
selalu aku yang menyapamu meski terkadang kau pun menyapa
selalu aku yang merindumu sendiri...
tanpa pernah kau rindukan....

apa hanya di memori ku
semua kenangan indah itu tersimpan?

kini pedih rasanya jika mengingat setiap deja 'vu kita
mengingat senyummu yang selalu terhias di sana

yang dahulu pernah membuat hidupku lebih berwarna

0 komentar:

Posting Komentar

Senin, 18 Maret 2013

pangeran putih abu-abu

aku suka setiap kali kita bertemu di stasiun pagi itu
stasiun yang kini tinggal kenangan karena kini kau tak pernah kembali ke sana

aku suka setiap kali memandang wajahmu yang sedikit mengantuk setiap paginya
wajahmu yang polos terlihat begitu menawan di mataku

aku suka setiap kali mendengar kata-kata darimu
karena hanya kaulah yang dapat membuatku tenang
mempertahankan kewarasanku di tengah semua pilu yang ku rasakan

kau selalu dapat membuatku tegar dan bertahan
meskipun kau tak pernah menyadarinya

selalu aku yang memandangmu meski tak pernah kau pandang
selalu aku yang menyapamu meski terkadang kau pun menyapa
selalu aku yang merindumu sendiri...
tanpa pernah kau rindukan....

apa hanya di memori ku
semua kenangan indah itu tersimpan?

kini pedih rasanya jika mengingat setiap deja 'vu kita
mengingat senyummu yang selalu terhias di sana

yang dahulu pernah membuat hidupku lebih berwarna

Tidak ada komentar:

Posting Komentar